Peringati Hari Guru 2019, Dewan Guru Pester Al Fauzan Jadi Petugas Upacara

Foto : Pengibar bendera merah putih

Ada hal yang tampak tak seperti biasanya pada upacara bendera pagi ini (25/11/2019). Pada umumnya, upacara bendera para petugasnya dari peserta didik, namun karena bertepatan pada momen spesial Hari Guru Nasional kali ini, para Dewan Guru Pesantren Terpadu Al Fauzan Lumajang semuanya kompak menjadi petugas upacara mulai dari pemimpin barisan upacara, pengibar bendera, pembaca pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, pembawa acara (MC), pembaca doa hingga pemimpin upacara. 

Foto: pemimpin barisan melaporkan kepada pemimpin upacara

Meski sudah lama tidak pernah menjadi petugas upacara, para guru melaksanakan tugasnya masing-masing dengan baik tanpa ada salah satupun pada upacara yang dilaksanakan mulai pukul 07.30 WIB tersebut.

“Upacara pagi ini spesial, karena biasanya yang jadi petugas upacara adalah para santri, namun kali ini bertepatan dengan momen Hari Guru Nasional, para dewan guru semuanya kompak menjadi petugas upacara dan semuanya mampu menjadi petugas upacara yang baik, tidak ada salah satupun dari masing-masing petugas upacara, tepuk tangan buat guru-guru kita semua”. tegas Dr. Nyai Hj. Nur Ifadah, MA selaku Direktur Madrasah dalam sambutannya saat memimpin upacara.

Dalam amanahnya, Direktur Madrasah juga menyampaikan tentang adab guru dan adab murid menurut KH. Hasyim Asy’ari (pendiri Nahdlatul Ulama) yang diambil dari kitab Adab al-‘Alim wal Muta’allim

Baca Juga :

Berikut penjelasan ringkasan tentang adab guru kepada muridnya : 
  1. Tujuan mengajar adalah mendapatkan Ridho Allah swt
  2. Sabar terhadap murid yang niatnya tidak lurus
  3. Mendekatkan murid pada hal-hal yang terpuji
  4. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami
  5. Semangat dalam mengajar
  6. Meminta murid untuk Mudzakarah dan Takrir (Mengulang dan evaluasi pelajarannya)
  7. Menasihati murid agar tidak terlalu keras dalam belajar

Adapun adab murid terhadap gurunya antara lain :

  1. Berpikir matang sebelum memilih guru
  2. Memilih guru yang kredibel (sesuai dengan disiplin ilmu)
  3. Mematuhi segala perintah guru Sam’an wa Tha’atan
  4. Memandang guru dengan pandangan memuliakan
  5. Tidak melupakan jasa-jasa guru
  6. Sabar menghadapi gurunya
  7. Meminta izin guru saat masuk majlis
  8. Duduk bersama guru dengan penuh etika
  9. Berbicara dengan baik kepada guru
  10. Mendengarkan dengan seksama penjelasan guru
  11. Tidak mendahului keterangan guru
  12. Menjaga etika saat menerima atau memberi sesuatu kepada guru

Foto : Amanat pembina upacara

Pada upacara yang dilaksanakan di lapangan pesantren ini, diikuti oleh seluruh dewan guru Pesantren Terpadu Al Fauzan Lumajang dan seluruh peserta didik MTs-MA Pesantren Terpadu Al Fauzan Lumajang. Di penghujung upacara, ada penganugerahan guru favorit MTs dan MA tahun 2019 dan pemberian penghargaan kepada seluruh guru atas ucapan terima kasih dari Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial Al Fauzan dan ditutup dengan sungkeman dari seluruh santri kepada dewan guru.

Foto : Sungkeman oleh para santri kepada para dewan guru

Bagikan Berita Kami :

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *